Sebuah video keributan antara dua wanita di sebuah ATM yang berada di supermarket di Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung viral di media sosial (medsos). Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian.
Dari postingan yang dilihat detikcom di Instagram @adalahkabbandung, Minggu (6/5/2018) yang menampilkan tiga foto dan tiga video cekcok antar sesama pengguna ATM, sudah disukai oleh lebih dari 900 orang pengguna Instagram dan dikomentari oleh lebih dari 200 orang pengguna.
Video tersebut diketahui milik ibu korban dengan akun @rinazainabiyah dan korban berinisial MN (16) warga Kecamatan Banjaran. Terlihat keributan itu disaksikan oleh anak balita, yang diduga anak sang ibu. Balita itu digendong oleh laki-laki yang diduga kuat suami si ibu.
Peristiwa lainnya
Kapolsek Banjaran Kompol Mulyadi membenarkan kejadian tersebut. Mulyadi mengatakan kejadian itu terjadi saat korban melakukan transaksi di Mesin ATM yang berada di Griya Banjaran.
Peristiwa lainnya
Mulyadi mengungkapkan saat korban melakukan transaksi di ATM tersebut kemudian pelaku masuk ke dalam ruangan ATM dan menyerobot serta mengcancel transaksi yang sedang dilakukan oleh korban. Kemudian oleh korban ditegur, akan tetapi pelaku tidak terima sehingga terjadi cekcok mulut diantara keduanya.
"Pelaku kesal dan mendorong tubuh korban hingga terbentur ke mesin ATM dan dinding kaca ruangan ATM dan korban pun tidak tinggal diam dan membalasnya dengan menendang ke arah tubuh pelaku, kemudian pelaku pun menyerang kembali," ungkapnya.
Peristiwa lainnya
"Korban, mengalami luka memar di bagian pipi sebelah kanan akan tetapi korban masih bisa melakukan aktivitas sehari-hari secara kasat mata korban tidak mengalami luka yang serius," tambahnya.
Menurutnya, korban sudah melakukan pelaporan dan memberikan hasil visum kepada pihak kepolisian. Sementara itu, saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi. "Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan terhadap saksi, identitas pelaku belum diketahui," pungkasnya.
Simak Video VIRAL !! VIDEO IBU IBU MEMUKUL REMAJA PUTRI DI ATM KARENA TIDAK MAU MENGANTRI Dibawah ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar