Surabaya - Nahas bagi lima pelajar ini. Saat memakai lift Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Basuki Rachmat (Basra) Surabaya, mereka malah terjebak. Penyebabnya, lift yang dkhususkan untuk kaum difabel macet.
Kelima orang tersebut awalnya dari tempat makanan cepat saji hendak menyebrang ke Tunjungan Plaza. Sekitar pukul 14.00 WIB saat hendak turun tiba-tiba lift di JPO tersebut macet tidak bisa turun dan terhenti di tengah-tengah.
"Tadi sudah hampir 45 menit berada di dalam lift. Saya melihat teman-teman panik, saya langsung telpon 112," kata Sebastian salah satu korban terjebak lift kepada detikcom, Jumat (18/5/2018).
Peristiwa lainnya
Namun, upaya Sebatian bersama temannya untuk meminta bantuan kepada petugas melalui command center 122 gagal.
"Saya berulang kali telepon command center gagal. Tapi beruntung tadi petugas Linmas datang dan membantu," ujar sebastian.
Petugas linmas dan beberapa teknisi langsung melakukan evakuasi terhadap lima orang pelajar tersebut.
Proses evakuasinya juga berlangsung cepat hanya 10 menit. Petugas linmas yang cekatan kemudian membuka pintu ventilasi atas. Lima orang yang terjebak lift tersebut berhasil dievakusi.
Peristiwa lainnya
"Ahhh syukur bisa keluar. Gerah di dalam lift," kata Sebastian sambil menunjukan tangannya penuh bekas oli.
Dalam proses evakuasi tersebut, terdapat petugas linmas, Ambulan PMI dan anggota Polsek Tegalsari.
"Sudah aman sudah ditangani oleh petugas linmas dan teknisinya. Semuanya aman proses juga cepat. Kita atur lalu lintasnya," kata Kanit Reskrim Polsek Tegalsari Iptu Zainal Abidin.
SUMBER: detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar